Inilah 13 produsen smartphone Asia baru yang ingin menggeser kekuasaan Samsung dan Apple

Thursday, January 30, 2014

Samsung adalah produsen smartphone terbaik di Asia dan dunia. Tapi ada banyak pesaing lainnya yang mencoba untuk menggeser kekuasaan Samsung dan Apple. Persaingan tersebut sangat kuat terutama di Asia, dimana sejumlah produsen handphone baru berjuang di pasar lokal masing-masing, berharap dapat menarik pelanggan dengan perangkat yang bagus, tapi dengan harga yang terjangkau.
Mari kita lihat 13 pesaing baru Samsung dan Apple di Asia. Mereka semua – baik secara individu maupun kolektif – tertarik untuk mencuri penjualan dari produsen yang lebih mapan. Mengutip sebuah lagu milik Bob Marley: If you are a big tree, we are a small axe, sharp and ready, ready to cut you down. (Jika Anda sebuah pohon besar, kami adalah kapak kecil, yang tajam dan siap, siap merubuhkanmu.)
China
1. Xiaomi
13-new-Asian-smartphone-brands-01
Di antara seluruh startup di Asia, Xiaomi mungkin yang paling terkenal, karena telah mengalahkan penjualan Apple di China dan masih bisa mencapai 20 juta penjualan smartphone tahun ini. Perekrutan mantan wakil presiden Google Android Hugo Barra musim panas ini juga mengejutkan dunia.
Apa rahasia Xiaomi? Smartphone-nya dijual hanya setengah harga dari handphone andalan Samsung dan HTC, namun kekuatan dan kemampuan skin Androidnya (yang bernama MIUI) membuatnya seperti produk dengan kualitas terbaik.
Xiaomi mempertahankan biaya pengeluarannya yang rendah dengan menjual 70 persen handphonenya secara online, sedangkan sisanya lewat mitra perusahaan telekomunikasi. Xiaomi tidak menggunakan bisnis retail yang dapat menguras uang. Handphonenya dijual di Hong Kong dan Taiwan, dan mungkin akan dijual secara global – di beberapa negara pilihan – meski baru akan dilakukan tahun depan.
Handphone mereka yang harganya paling rendah adalah Xiaomi Hongmi, yang kami anggap sebagai handphone terbaik untuk harga Rp 1,5 juta.
Menurut foundernya, Xiaomi menirukan Amazon. Tapi variasi produknya yang minim membuat media membandingkannya dengan Apple. Seperti Apple, Xiaomi punya kotak untuk media streaming dan belakangan ini mengadaptasi software tersebut untuk smart TV milik Xiaomi sendiri yang bernama MiTV.
  • Handphoe andalan: Xiaomi Mi3 mempunyai layar HD berkualitas 1080p dengan ukuran 5 inci, prosesor NVIDIA Tegra 4 (versi WDCDMA) 1,8GHz atau Snapdragon 800 (versi TD-SCDMA) 2,3GHz; kamera belakang berkualitas 13-megapixel dan 2-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 3,6 juta (16GB) atau Rp 4,5 juta (64GB).
2. Coolpad
13-new-Asian-smartphone-brands-01
Ini adalah pesaing baru lainnya yang juga mengalahkan penjualan Apple di China. Menurut Gartner, Coolpad adalah merek smartphone dengan penjualan terbesar ketiga di China berkat variasi produknya yang banyak dan murah, dengan banyak sekali versi khusus dibuat untuk tiga perusahaan telekomunikasi China. Mereka tidak akan memenangkan penghargaan desain dan tidak akan mengejutkan Anda, tapi hanya 13 persen orang China yang mau membeli smartphone dengan harga di atas Rp 3,7 juta (dan secara psikologis harga yang tinggi mempengaruhi niat membeli) sehingga pasar menengah ke bawah sangat luas.
Coolpad telah menjadi produsen perangkat resmi untuk beberapa perusahaan telekomunikasi di seluruh dunia (memproduksi barang seperti MetroPCS Quatrro 4G phone untuk T-Mobile di Amerika), dan sampai sekarang masih melanjutkan model bisnis tersebut. Tapi Coolpad ingin mendirikan mereknya sendiri ke luar negeri, dan menargetkan Asia Tenggara sebagai langkah awalnya.
  • Handphone andalan: Coolpad Magview 4 mempunyai layar HD berkualitas 1080p dengan ukuran 5,9 inci; prosesor Tegra 4 1,8GHz; kamera belakang berkualitas 13-megapixel; Android 4.2; dijual seharga Rp 7,2 juta.
3. OPPO
13-new-Asian-smartphone-brands-01
OPPO adalah produsen handphone China lainnya yang ingin menjadi besar di luar negeri dan di negaranya sendiri. Tapi, meski telah menghabiskan banyak biaya untuk iklan dengan tokoh Hollywoodnya, OPPO masih berjuang mendapatkan ‘pengakuan’ di negara asalnya, China.
Perusahaan ini ingin masuk ke pasar global dengan smartphone andalan terbarunya, OPPO N1. Di China, smartphone ini hadir dengan skin Android dari OPPO sendiri, tapi untuk negara lain di dunia, OPPO N1 adalah smartphone pertama dengan OS CyanogenMod, dan bisa menarik perhatian para pecinta Android.
Indonesia, pasar mobile baru yang berkembang dengan pesat, adalah target pasar OPPO
  • Handphone andalan: OPPO N1 mempunyai layar HD berkualitas 1080p dengan ukuran 5,9 inci; prosesor Snapdragon 600 1,7 GHz; kamera berputar berkualitas 13-megapixel; Android 4.2; dijual seharga Rp 6,3 juta.
India
4. MICROMAX
13-new-Asian-smartphone-brands-04
Dari seluruh daftar produsen smartphone yang kami buat,  Micromax adalah yang paling ingin mengalahkan Samsung. Micromax mengirimkan dua juta handphone berbasis Androidnya di India dari April hingga Juni, dari total 9,3 juta smartphone yang dijual di negara itu selama jangka waktu tersebut.
Akhir tahun ini, Micromax akan berekspansi ke luar negeri dengan meluncurkan produknya di Rusia dan Rumania, dua pasar berkembang yang menginginkan smartphone yang lebih terjangkau.
  • Handphone andalan: Micromax A250 mempunyai layar HD berkualitas 1080p dengan ukuran 5 inci; prosesor MediaTek quad-core 1,5 GHz; kamera belakang berkualitas 13-megapixel dan 5-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 3,6 juta.
5. Karbonn
13-new-Asian-smartphone-brands-05
Di India, produk lokal seperti Micromax dan Karbonn yang menjual lebih dari setengah smartphone di negara ini selama pertengahan tahun 2013, merupakan ancaman yang besar bagi Samsung.
Karbonn sedikit lebih kecil dibanding Micromax, tapi keduanya sama-sama tumbuh dengan kuat.
  • Handphone andalan: Karbonn Titanium S9 mempunyai layar HD berkualitas 1080p dengan ukuran 5,2 inci; prosesor 1,5 GHz; kamera belakang berkualitas 13-megapixel; Android 4.2; dijual seharga Rp 3,3 juta.
6. Xolo
13-new-Asian-smartphone-brands-06
Meski lebih kecil daripada dua pesaing senegaranya, Xolo juga tertarik untuk menguasai sebagian pasar smartphone kelas menengah ke bawah. Xolo tampaknya merupakan merek handphone India pertama yang menjual handphone 4G di negara tersebut.
  • Handphone andalan: Xolo Q900 mempunyai layar HD berkualitas 720p dengan ukuran 4.7 inci; prosesor MediaTek 1,2 GHz; kamera belakang berkualitas 8-megapixel dan 2-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 2,3 juta.
Indonesia
7. SMARTFREN
13-new-Asian-smartphone-brands-07
Smartfren merupakan produsen paling berbeda diantara yang lainnya di daftar ini, karena juga merupakan perusahaan telekomunikasi mobile. Smartfren memiliki 12,5 juta pelanggan, dan mendorongpelanggan Indonesia untuk beralih ke Android dengan harga smartphonenya yang bersaing.
Berdasarkan pengalaman kami, komponen yang murah dapat menyebabkan pengalaman yang lambat dan buruk pada handphone smartfren, tapi mereka bisa menjualnya dengan harga Rp 2,2 juta. Meskipun demikian, Xiaomi masih tetap handphone termurah dengan harga Rp 1,5 juta, tapi memiliki spesifikasi lebih kuat dan tidak lambat, sehingga Smartfren (dan beberapa produsen di daftar ini) harus cepat mengejar ketertinggalan dengan handphone di bawah harga Rp 2 juta.
  • Handphone andalan: Smartfren Andromax Z mempunyai layar dengan resolusi HD 1280×720 pixel dengan ukuran 5,5 inci; prosesor quad-core MediaTek 1.5GHz; kamera belakang berkualitas 8-megapixel dan 2-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 2,8 juta.
8. EVERCOSS
13-new-Asian-smartphone-brands-08
Desain handphone Evercoss cenderung buruk dan derivative, membuatnya tidak cukup meyakinkan berada dalam daftar ini. Meski demikian, Evercoss berusaha keras untuk berkembang dari bentuk aslinya di feature phone, dan bahkan mengubah namanya dari ‘Cross’ menjadi nama yang lebih khas menjelang kemungkinannya berekspansi ke pasar negara-negara tetangganya di Asia Tenggara.
Evercoss menargetkan penjualan Smartphonenya mencapai 30 persen dari seluruh penjualannya di tahun 2013. Perusahaan ini juga menjual tablet Android. Tahun lalu Evercoss berhasil menjual 16 juta unit gadget di Indonesia.
  • Handphone andalan: Evercoss A66 mempunyai layar dengan resolusi 960×540 pixel dengan ukuran 5 inci; prosesor 1.2 GHz; kamera belakang berkualitas 13-megapixel dan 3-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 1,9 juta.
9. CYRUS
13-new-Asian-smartphone-brands-09
Sebagaimana Evercoss, handphone Cyrus mempunyai spesifikasi yang buruk – tapi harganya hanya setengah dari handphone andalan Xiaomi, Micromax, dll. Cyrus jelas mengincar pasar smartphone yang paling bawah.
Di negara yang tergila-gila dengan BlackBerry dan BBM, Cyrus dengan cerdik melakukan pra-install aplikasi BBM Android di handphonenya, dan dengan gencar memasarkannya sebagai pengganti perangkat Blackberry.
  • Handphone andalan: Cyrus Cerry mempunyai layar berkualitas 960×540 pixel dengan ukuran 5,3 inci; prosesor quad-core 1,2 GHz; kamera belakang berkualitas 8-megapixel dan 0,3-megapixel untuk kamera depan; Android 4.1; dijual seharga Rp 1,8 juta.
10. MITO
13-new-Asian-smartphone-brands-12
Mito menjual tablet, feature phone, dan smartphone. Meski berasal dari Indonesia, perusahaan ini juga beroperasi di India. 80 persen penjualannya adalah dari pasar bawah, yaitu perangkat feature phone.
Perusahaan ini berharap untuk menjual dua hingga tiga juta unit di tahun ini, jadi Mito tidak akan menjual banyak smartphone, tapi masih layak untuk diperhatikan karena tingkat penjualan smartphonenya meningkat.
  • Handphone andalan: Mito A355 mempunyai layar HD berkualitas 720p dengan ukuran 4.8 inci; prosesor MediaTek quad-core 1.2 GHz; kamera belakang berkualitas 12-megapixel dan 2-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 2 juta.
Malaysia
11. NETOLOGY
13-new-Asian-smartphone-brands-11
Dengan lebih mengedepankan gaya dan desain daripada produsen manapun di daftar ini, Ninetology Malaysia mengklaim dirinya sebagai produsen terbesar kedua di Malaysia (di belakang, Samsung, tentunya).
Minggu lalu, perusahaan Malaysia ini di luncurkan di Indonesia.
  • Handphone andalan: Ninetology Z1 mempunyai layar HD berkualitas 720p dengan ukuran 5 inci; prosesor MediaTek quad-core 1,2 GHz; kamera belakang berkualitas 13-megapixel dan 5-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 4,6 juta.
Thailand
12. I-Mobile
13-new-Asian-smartphone-brands-12
Seperti Cyrus dan Mito di daftar ini, I-Mobile asal Thiland ini perlahan bertransisi dari peniru feature phone perusahaan lain ke pembuat perangkat Androidnya sendiri. Handphone IQ terbarunya tahun ini dikemas dengan kamera berkualitas sangat bagus dan dijual dengan harga kurang dari Rp 3,3 juta, yang merupakan ide bagus bagi negara yang tergila-gila pada Instagram.
  • Handphone andalan: I-Mobile IQ mempunyai layar HD berkualitas 720p dengan ukuran 4,7 inci; prosesor MediaTek quad-core 1,2 GHz; kamera belakang berkualitas 18-megapixel dan 8-megapixel untuk kamera depan; Android 4.2; dijual seharga Rp 3,1 juta.
Vietnam
13. FPT
13-new-Asian-smartphone-brands-13
Merupakan bagian dari perusahaan konglomerat FPT (FPT:VN) yang juga mencakup bisnis telekomunikasi.
FTP bertujuan untuk memproduksi dan menjual 600.000 smartphone di Vietnam pada tahun 2013. Hal ini menjadi sebuah langkah peralihan yang dilakukan FPT, yang berfokus dalam pengiriman feature phone tahun lalu. Itu berarti penjualan smartphone akan mencapai 70 persen dari output mobile.
  • Handphone andalan: FPT IV mempunyai layar berkualitas 960×540 pixel dengan ukuran 4.5 inci; prosesor Snapdragon quad-core 1.2 GHz; kamera belakang berkualitas 5-megapixel dan 0.3-megapixel untuk kamera depan; Android 4.1; dijual seharga Rp 1,9 juta.

Disamping para pesaing tersebut, Samsung masih punya banyak hal untuk dikhawatirkan. Daftar ini masih jauh dari lengkap, dan masih banyak pembuat smartphone di seluruh Asia.
Juga, jangan melupakan pesaing utama di pasar Android. Pesaing terberat Samsung di China sebenarnya adalah Lenovo. Dan masih banyak lagi merek mapan yang juga tertarik menjadi pilihan utama untuk smartphone Android – seperti LG, Huawei, HTC, Motorola.

source techinasia

No comments:

Post a Comment

 

wawan

Most Reading

Sidebar One